
Belitung Timur, kabarbelitung.com – Pemerintah Kabupaten Belitung Timur menggelar Silaturahmi dengan jurnalis dan wartawan di Kabupaten Beltim. Kegiatan yang digagas Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DiskominfoSP) ini berlangsung di Rumah Kediaman Bupati, Kamarudin Muten di Desa Suka Mandi Kecamatan Damar, Kamis (29/5/25) Malam.
Sebanyak 30 wartawan hadir. Bupati Beltim didampingi Wakil Bupati, Khairil Anwar beserta Ketua DPRD Beltim Fezzi Uktolseja. Kepala DiskominfoSP, Bayu Priyambodo menjadi moderator dalam kegiatan yang berlangsung selama empat jam ini.
Suasana silaturahmi berjalan santai dan penuh keakraban. Sebelum sesi dialog dan tanya jawab, para wartawan dijamu makan malam.
Setelah itu, sambil menikmati penganan dan minuman ringan, para wartawan mulai mengajukan pertanyaan dan saran kepada pemerintah.
Tercatat 18 wartawan yang mengutarakan pertanyaan dan uneg-unegnya. Pertanyaan seputar program kerja Pemkab Beltim. Namun ada pula yang meminta bantuan sarana dan kegiatan penunjang kemudahan wartawan saat melakukan liputan.
Semua pertanyaan dan permintaan ditanggapi langsung oleh Bupati Beltim, Kamarudin Muten. Wakil Bupati dan Ketua DPRD juga ikut menanggapi sesuai porsinya masing-masing.
Bupati Beltim mengatakan kegiatan silaturahmi seperti harus rutin dilaksanakan, layaknya tiga atau empat bulan sekali. Afa, sapaan Kamarudin ingin agar wartawan dapat membantu menyebarluaskan program-program pembangunan.
“Tolong tulis berita yang benar, saya siap dikonfirmasi. Jangan sampai ada pemberitaan yang mendeskreditkan dan cenderung menjadi fitnah. Hal ini tidak baik bagi iklim investasi serta membuat buruk citra kita di luar daerah,” pinta Afa.
Bagi Afa, wartawan dan media merupakan rekan strategis pemerintah, di mana harus diberikan ruang sebagai kontrol sosial. Untuk itu, Dia mempersilahkan untuk melaporkan jika ada temuan di lapangan baik terkait pelayanan pemerintah maupun oknum ASN yang tidak baik.
“Khusus untuk wartawan saya berikan sayembara, jika ada ASN yang pakai baju dinas di jam kerja berada di warung kopi, fotonya kirim ke saya. Saya kasih Rp500 ribu,” ujar Afa yang disambut tepuk tangan riuh para wartawan.
(*/Red/Luise/@2!).